 |
| 2 (dua) Staf Operasional PT. PTU bersama Petugas Kepala Gudang PT. Sumber Gunung Maju (Foto. Dok/Rino) |
Tasikmalaya, purnamatransindoutama.com - Setelah proses pengajuan permohonan dan pemeriksaan teknis selesai dilaksanakan, akhirnya PT. Purnama Transindo Utama memperoleh Ijin Rekomendasi Baintelkam Mabes Polri sebagai Badan Usaha Jasa Angkutan Bahan Peledak Komersial dengan Nomor : B/980/III/YAN.2.14./2020/Baintelkam Tanggal 27 Maret 2020.
Pada tanggal 14 April 2020 PT. Purnama Transindo Utama memulai Pekerjaan pertamanya dengan melaksanakan angkutan handak dengan Jenis Ammonium Nitrate dan Detonator Listrik yang dimuat dari Gudang PT. Dahana (Persero) Subang dan PT. Mexis Subang menuju ke Gudang PT. Sumber Gunung Maju di Ds. Ukirsari Blok Gunung Prahu Bojonegoro - Kab. Serang, Banten.
Staf Operasional yang bertugas sebanyak 2 (dua) orang, yaitu Budi Mulyadi dan Muhammad Rino Ramadan, sedangkan Armada Angkutan darat yang digunakan adalah 5 (lima) angkutan Truck yang 2 (dua) diantaranya adalah kendaraan truck jenis tronton dari PT. Jasa Prima Logistik Bulog .
Staf Operasional yang bertugas sebanyak 2 (dua) orang, yaitu Budi Mulyadi dan Muhammad Rino Ramadan, sedangkan Armada Angkutan darat yang digunakan adalah 5 (lima) angkutan Truck yang 2 (dua) diantaranya adalah kendaraan truck jenis tronton dari PT. Jasa Prima Logistik Bulog .
Direktur Utama PT. Purnama Transindo Utama Yopi Purnama menyambut antusias penerbitan ijin rekom tersebut dengan langsung melaksanakan pekerjaan pertama.
"Puji syukur akhirnya rekom yang kami tunggu sedari dulu sudah terbit, kemarin sudah ada beberapa order yang masuk, namun dikarenakan situasi kondisi akibat pandemi virus corona di Indonesia, maka pekerjaan angkutan ada yang dipending, terkecuali untuk PT. SGM ya karena sudah deal dan Surat Kuasa juga sudah terbit, jadi kami angkut" pungkasnya saat ditemui di kantor PT. PTU.
Di tempat yang sama Direktur PT. Purnama Transindo Utama Yanyan Sofyan, S.H. mengatakan akibat pandemi global Covid-19 ini juga diakui sedikit menghambat usaha jasa angkutan handak .
"Pastinya sedih, kami berharap pandemi virus corona ini dapat segera berakhir agar kehidupan khalayak ramai kembali normal. Akibat ini juga beberapa pekerjaaan angkutan dipending dulu. Untuk saat ini Kesehatan dan keselamatan semua orang diutamakan."pungkasnya.
PT. Purnama Transindo Utama sendiri untuk 3 (tiga) bulan kedepan dari penerbitan rekom mabes yaitu Tanggal 27 Maret 2020, menargetkan dapat melakukan perputaran uang sebesar 10 Milyar rupiah baik dari Pekerjaan Angkutan Loco maupun Franco. Adi.
Di tempat yang sama Direktur PT. Purnama Transindo Utama Yanyan Sofyan, S.H. mengatakan akibat pandemi global Covid-19 ini juga diakui sedikit menghambat usaha jasa angkutan handak .
"Pastinya sedih, kami berharap pandemi virus corona ini dapat segera berakhir agar kehidupan khalayak ramai kembali normal. Akibat ini juga beberapa pekerjaaan angkutan dipending dulu. Untuk saat ini Kesehatan dan keselamatan semua orang diutamakan."pungkasnya.
PT. Purnama Transindo Utama sendiri untuk 3 (tiga) bulan kedepan dari penerbitan rekom mabes yaitu Tanggal 27 Maret 2020, menargetkan dapat melakukan perputaran uang sebesar 10 Milyar rupiah baik dari Pekerjaan Angkutan Loco maupun Franco. Adi.
